Anak usia prasekolah (golden age periode) merupakan usia dimana anak menumbuhkan kepercayaan untuk menggali kemandiriannya. Salah satu bentuk kemandirian anak prasekolah dalam personal hygiene adalah menggosok gigi secara mandiri. Umumnya anak prasekolah mempunyai kesehatan gigi dan mulut buruk dikarenakan anak mempunyai kegemaran untuk mengkonsumsi makanan yang manis atau makanan yang mengandung gula murni, anak juga cenderung malas menggosok gigi sehingga berdampak buruk menyebabkan anak mengalami karies gigi. Maka untuk menumbuhkan kemandirian anak yang kerap malas menggosok gigi sesudah makan dan sebelum tidur diperlukan pola asuh yang tepat dari orang tua dalam mengajarkan cara menggosok gigi sendiri agar anak menjadi mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola asuh dan tingkat kemandirian gosok gigi anak prasekolah di TK. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 35 responden. Teknik pengambilan sampel adalah Purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner pola asuh orang tua dan kemandirian gosok gigi. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar orang tua menerapkan pola asuh demokratis sebesar 62.9% dan tingkat kemandirian gosok gigi anak prasekolahmencapai 74,3%. Diharapkan hasil penelitian ini menjadi bahan pembelajaran kepada tenaga kesehatan dalam memberikan informasi kepada orang tua terkait penerapan pola asuh orang tua yang baik dan benar untuk membantu orang tua lebih mudah dalam mengajarkan kemandirian gosok gigi pada anak usia prasekolah
Posting Komentar untuk "Pola Asuh Orang Tua Dan Tingkat Kemandirian Gosok Gigi Anak Usia Prasekolah Di TK"