Meningkatnya jumlah anak yang dirawat dil rumah sakilt akan beresiko untuk terjadi peningkatan populasi anak yang melngalamil gangguan perkembangan. Hospitalisasi merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kecemasan orang tua. Adapun upaya yang dapat diberikan kepada orang tua untuk menurunkan kecemasan yaitu dengan caring perawat .Seorang perawat dalam memberilkan asuhan keperawatan harus mencerminkan perillaku caring dalam setiap tindakan. Perawat yang berperilaku caring berarti perawat tersebut mampu mengurangi kecemasan orang tua selama menjalani hospitalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan caring perawat dengan kecemasan orang tua yang menjalani hospitalisasi anak usia prasekolah di ruang Rumah Sakit. Metode penelitian denganmenggunakan korelasi dengan desain cross sectional. Adapun teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 84 orang. Pengumpulan data dikumpulkan secara langsung dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian didapatkan caring perawat kategori baik dan cemas panik dengan jumlah responden sebanyak 40 orang (47,6%). Hasil uji statistik Spearman Rank diperoleh nilai p- value 0,001 (P<0,05) sehingga disimpulkan ada hubungan caring perawat dengan kecemasan orang tua yang menjalani hospitalisasi anak usia prasekolah di ruang. Kemudian didapatkan nilai koefisien korelasi yaitu 0,426, berarti semakin baik caring perawat maka semakin menurun tingkat kecemasan orang tua yang menjalani hospitalisasi anak usia prasekolah Di Ruang Rumah Sakit.
Posting Komentar untuk "Hubungan Caring Perawat Dengan Kecemasan Orang Tua Yang Menjalani Hospitalisasi Anak Usia Prasekolah Di Ruang Rumah Sakit"