Tindakan hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik merupakan pengobatan akhir untuk mempertahankan hidup. Pasien yang patuh untuk mengikuti jadwal Tindakan hemodialisa secara rutin akan berdampak pada tingginya kualitas hidup. Domain fisik, psikologis, sosial,dan lingkungan sangat berhubungan erat dengan kualitas hidup pasien selama pasien menjalani Tindakan hemodialisa. Secara umum kualitas hidup pasien hemodialisa masih berada pada kategori cukup dan jika keadaan ini tidak segera ditindaklanjuti maka akan berdampak pada tingginya angka kematian. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di RSU Tahun 2024. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian sebanyak 340 dan jumlah sampel sebanyak 77 respoden, dengan teknik Purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kusioner WHOQOL- BREF (World Health Organization Quality of Life BREF). Hasil penelitian ditemukan kategori usia paling banyak pada lansia awal (usia >46 tahun) sebanyak 31.2%, dengan jenis kelamin terbanyak laki-laki sebanyak sebesar 58.4%, pendidikan SMA/SMK sebanyak 44.2%, dengan lama menjalani hemodialisa <1 Tahun sebanyak 68.8%. Kualitas hidup pasien yang menjalani hemodialisa dikategorikan Baik sebanyak 64.9%.
Posting Komentar untuk "Gambaran Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa Di RSU Tahun 2025"